Jum’at, 7 Februari 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAI Khozinatul Ulum Blora kembali menyelenggarakan kegiatan Pesantren Ramadhan di SMA Negeri 1 Ngawen, Blora. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Kamis dan Jumat, 6-7 Februari 2025, dan diikuti oleh siswa kelas X dan XI. Ini merupakan penyelenggaraan kedua kalinya kolaborasi antara IAI Khozinatul Ulum Blora dan SMA Negeri 1 Ngawen dalam mengadakan Pesantren Ramadhan.
Dosen pendamping kegiatan, Muhammad Zainal Abidin, M.Pd., yang juga merupakan dosen di IAI Khozinatul Ulum Blora, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan oleh pihak SMA Negeri 1 Ngawen. “Kami sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh pimpinan SMA Negeri 1 Ngawen. Ini merupakan kolaborasi yang sangat positif antara IAI Khozinatul Ulum Blora dan SMA Negeri 1 Ngawen,” ujarnya.
Pesantren Ramadhan kali ini dilaksanakan di dua lokasi, yaitu di kelas dan masjid SMA Negeri 1 Ngawen, dengan waktu yang disesuaikan dengan jam pembelajaran di bulan Ramadhan. Sebanyak 20 mahasiswa IAI Khozinatul Ulum Blora berpartisipasi sebagai tim pengajar dalam kegiatan ini. Para mahasiswa tersebut memberikan materi mengenai fiqih, termasuk fiqih thoharoh, fiqih ibadah, hingga fiqih muamalah. Selain itu, mereka juga menyampaikan materi mengenai moderasi beragama dan adab dalam bermedia sosial, yang sangat relevan dengan perkembangan zaman saat ini.
Sebagai dosen pendamping, Muhammad Zainal Abidin menyampaikan bahwa meskipun kegiatan berjalan dengan lancar, masih ada kekurangan yang perlu diperbaiki. “Tentu kami menyadari masih banyak yang kurang dalam kegiatan pesantren Ramadhan yang telah berjalan, dan itu akan menjadi bahan evaluasi secara pribadi oleh tim pengajar, mahasiswa IAI Khozinatul Ulum Blora, dan kami sebagai dosen pendamping,” kata Muhammad Zainal Abidin.
Ke depan, Muhammad Zainal Abidin berharap agar kegiatan seperti Pesantren Ramadhan ini menjadi program rutin di IAI Khozinatul Ulum Blora, khususnya di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. “Pesantren Ramadhan ini adalah bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan kami berharap bisa terus melaksanakan kegiatan serupa sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan keimanan para mahasiswa serta peserta didik,” pungkasnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang fiqih, moderasi beragama, serta adab dalam menggunakan media sosial. Semua materi yang disampaikan sangat relevan dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin maju.
