Suasana akademik memanas di University Hotel of Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 13–15 Agustus 2025. Sebanyak 14 perguruan tinggi dari berbagai daerah berkumpul dalam forum strategis Tinjauan Kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) yang digelar Pengurus Daerah PGMI Indonesia.
Dari Blora, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Institut Agama Islam Khozinatul Ulum (IAIKU) tampil sebagai salah satu peserta aktif, diwakili oleh Kaprodi PGMI, Armiya Nur Lailatul Izzah, M.Pd., dan Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Dyah Ayu Fitriana, M.Pd.
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Ketua PD-PGMI Indonesia, Dr. Andi Prastowo, M.Pd.I., ini membahas langkah-langkah pembaruan kurikulum agar lulusan PGMI tidak hanya kompeten di bidangnya, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan zaman.
Kepala LPM IAIKU Blora, Dyah Ayu Fitriana, M.Pd., menyebut forum ini sebagai momentum emas.
“Keberhasilan Tinjauan Kurikulum PGMI berbasis OBE adalah langkah nyata dalam menjamin mutu lulusan, memperkuat relevansi pendidikan dengan kebutuhan zaman, dan meningkatkan daya saing perguruan tinggi. Terima kasih kepada PD-PGMI Indonesia atas kesempatan ini. Semoga membawa manfaat besar bagi PGMI di Indonesia, khususnya kampus tercinta IAI Khozinatul Ulum Blora,” ujarnya penuh semangat.
Partisipasi IAI Khozinatul Ulum Blora dalam forum ini menegaskan peran aktif kampus dalam membentuk arah pendidikan guru madrasah yang modern, adaptif, dan berdaya saing tinggi. Dari Yogyakarta, semangat perubahan ini siap dibawa pulang, menghidupkan kembali visi pendidikan yang mampu melahirkan generasi pendidik unggul di masa depan.
