Sastra

Lika-Liku Semester Akhir:Sebuah Penaklukan

Di senja kampus yang menua, aku berdiri di antara rak-rak pustaka, mencatat mimpi pada lembar-lembar skripsi, menyulam kegelisahan menjadi karya ilmiah yang abadi..

Read More
Sastra

Untuk Ayah Ibu, Di Ujung Perjuangan Ini

Maafkan Aku, Ayah dan Ibu tercinta Atas tertundanya gelar yang lama dinanti Aku tahu rindu kalian di kampung sana Menunggu kabar, kapan anakmu.

Read More
Sastra

Tetaplah Pulang, Nak…dengan Gelar Sarjanamu

Bagaimanapun kondisi ayah dan ibu di kampung halaman, tetaplah pulang, Nak, meski tanah ini tak lagi hijau sempurna. Rumah kita mungkin makin renta,.

Read More
Sastra

SENJA DI DESA CABAK

Kala mentari merunduk malu di ufuk barat, Desa Cabak berbisik dalam keheningan hangat, langit jingga membelai lembut daun kelapa, dan aku duduk, menunggumu.

Read More
Sastra

Saat Aku Belajar Melepaskan

Sore itu, langit Blora diselimuti jingga lembut. David duduk di depan posko Nahdlatul Ulama ( NU),menatap layar ponsel. Jemarinya gemetar saat mengirim sampul.

Read More
Sastra

TAK ADA PESTA DI “BUKAN PASAR MALAM”, TANGIS SUNYI PRAMOEDYA DI KOTA BLORA

Roman karya Pramoedya Ananta Toer yang berjudul Bukan Pasar Malam pertama kali diterbitkan Balai Pustaka pada tahun 1951, itu jauh sebelum Pram ditangkap.

Read More