bloramedia.com Blog Berita Terkini Selapanan Penuh Makna: GP Ansor Blora Merawat Tradisi, Menjemput Berkah di Makam Sunan Pojok
Berita Terkini

Selapanan Penuh Makna: GP Ansor Blora Merawat Tradisi, Menjemput Berkah di Makam Sunan Pojok

Di bawah langit malam Senin Kliwon (6 Juli 2025) yang hening, di pelataran Pendopo Makam Sunan Pojok yang sarat sejarah dan keberkahan, ratusan kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor Blora kembali berkumpul dalam nuansa penuh takzim. Pengajian selapanan yang digelar setiap malam Senin Kliwon ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan momentum spiritual yang merawat ruh organisasi sekaligus menyemai nilai-nilai keagamaan di tengah arus zaman yang terus berubah.

Kegiatan ini menjadi semakin istimewa karena sekaligus menjadi bagian dari peringatan Haul Sunan Pojok 1447 H/2025 M. Bukan tanpa alasan, Pendopo Makam Sunan Pojok dipilih sebagai lokasi utama. Di sanalah jejak sang waliyullah membumi, menghadirkan aura keteduhan dan energi spiritual yang tak lekang waktu.

Ketua PC GP Ansor Blora, Sahabat Yusuf Saqo, menegaskan bahwa pengajian ini telah menjadi agenda vital yang diikuti oleh seluruh anggota Ansor Blora. “Pengajian selapanan ini kami laksanakan setiap malam Senin Kliwon di pendopo Makam Sunan Pojok, sekaligus dalam rangka Haul Sunan Pojok,” ujarnya dengan nada penuh komitmen.

Pengajian ini menjadi ruang refleksi yang memperkokoh jati diri kader Ansor. Ia bukan sekadar majelis ilmu, tapi juga rumah pulang bagi para pemuda Nahdliyyin yang rindu akan ketenangan batin dan keteguhan iman.

Tak hanya menyentuh sisi spiritual, kegiatan ini juga menjadi sarana membangun solidaritas dan mempererat ukhuwah antaranggota. Di setiap dzikir dan doa yang terlantun, terselip harapan agar GP Ansor terus menjadi garda terdepan dalam menjaga tradisi, merawat kebhinekaan, dan menebar kedamaian.

Di bawah bimbingan Kiyai Subhan Masyhuri dan Kiyai Syifaun Niam, pengajian ini juga menjadi forum strategis untuk memperdalam pemahaman keislaman yang moderat, khas Ahlussunnah wal Jama’ah. Nilai-nilai Aswaja ditanamkan dengan penuh cinta dan kelembutan, menjadi benteng yang kokoh bagi generasi muda dari paham-paham radikal yang mengancam keutuhan bangsa.

Kegiatan kian hidup dengan hadirnya segmen “Bincang-Bincang Asyik” yang menyajikan tema-tema aktual dan membangun. Dari pengalaman inspiratif para anggota Ansor yang pernah magang di Jepang, hingga keterlibatan sahabat dari Ansor Rembang, ruang diskusi ini menjadi jendela dunia yang membuka cakrawala baru bagi para peserta.

Lebih dari itu, hadir pula Kepala Kantor BPJS Kesehatan Blora, Bapak Mulianto, yang memberikan edukasi seputar pentingnya jaminan kesehatan. Pemaparan beliau membuka kesadaran para anggota tentang hak dan akses layanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan secara optimal, termasuk untuk mendukung produktivitas para kader.

Pengajian selapanan ini menjadi wajah lain dari Ansor Blora bukan hanya organisasi pemuda Islam, tapi juga komunitas pembelajar yang terus tumbuh dalam iman, ilmu, dan kepedulian sosial. Ia bukan hanya seremonial keagamaan, tapi investasi spiritual dan intelektual yang holistik.

Dalam suasana yang hangat dan bersahaja, Ansor Blora membuktikan bahwa menjaga tradisi bukan berarti menolak kemajuan. Justru dari akar-akar tradisi itulah, mereka tumbuh menjadi pemuda-pemuda tangguh, yang siap menyongsong masa depan dengan hati yang bersih dan visi yang terang.

Exit mobile version