bloramedia.com Blog Berita Terkini Mahasiswa KKN IAIKU Blora Jadi Motor Semangat UMKM: Keripik Tempe Biting Siap Tembus Pasar Lebih Luas
Berita Terkini

Mahasiswa KKN IAIKU Blora Jadi Motor Semangat UMKM: Keripik Tempe Biting Siap Tembus Pasar Lebih Luas

Rabu (16 Juli 2025) Di tengah aroma gurih yang mengepul dari dapur sederhana milik Ibu Inarsih, semangat kolaborasi antara generasi muda dan pelaku UMKM lokal kian terasa membara. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Agama Islam Khozinatul Ulum (IAIKU) Blora, khususnya dari kelompok 8, turut ambil bagian dalam proses produksi keripik tempe, produk unggulan Desa Biting, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.

Tak sekadar hadir sebagai pengamat, para mahasiswa ini benar-benar terjun langsung mulai merendam bumbu, melapisi tempe dengan adonan tepung, hingga berjibaku di depan wajan penggorengan. Semuanya dilakukan dengan semangat belajar dan kepedulian yang tinggi terhadap potensi desa.

“Kami sangat antusias bisa terlibat langsung. Selain belajar tentang wirausaha, kami juga bangga bisa membantu Ibu Inarsih dan ibu-ibu lainnya yang dengan sabar dan semangat terus menjalankan usaha rumahan ini,” ujar salah satu mahasiswa KKN penuh semangat.

Keripik tempe buatan Ibu Inarsih memang bukan sembarang camilan. Dengan rasa gurih, tekstur renyah, dan aroma khas yang menggoda, produk ini telah menjadi ikon kuliner lokal yang digemari banyak kalangan. Namun, perjuangan untuk bertahan di tengah gempuran produk pabrikan tak selalu mudah. Di sinilah peran mahasiswa KKN menjadi angin segar yang membangkitkan harapan baru.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN tak hanya membantu produksi, tapi juga berdiskusi mengenai strategi pemasaran digital, pengemasan yang menarik, hingga branding produk agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Program ini bukan sekadar kegiatan formalitas KKN, melainkan bentuk nyata sinergi antara dunia kampus dan masyarakat desa. Ketika ilmu akademik dipertemukan dengan kearifan lokal, lahirlah kolaborasi yang tidak hanya produktif, tetapi juga menyentuh hati dan menggugah kesadaran kolektif.

“Harapannya, keripik tempe ini bisa menembus pasar online, masuk ke toko oleh-oleh, dan jadi kebanggaan Blora. Kami akan bantu semampunya,” tambah mahasiswa lainnya.

Dengan semangat gotong royong, kepekaan sosial, dan inovasi yang terus diasah, langkah kecil ini semoga menjadi pijakan awal menuju lompatan besar bagi UMKM Desa Biting. Sebab di balik setiap lembar keripik tempe yang renyah, tersimpan cerita perjuangan, harapan, dan cita-cita yang layak diperjuangkan bersama.

Exit mobile version